Harakatuna.com. Jambi — Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Provinsi Jambi bersama Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) menggelar kampanye simpatik bertema “Merawat Kebhinekaan, Menolak Radikalisme, Korupsi, dan Judi Online” di kawasan Car Free Day (CFD) depan Kantor Gubernur Jambi, Minggu (2/11/2025).
Kegiatan ini diisi dengan berbagai kegiatan kreatif, di antaranya lomba orasi, pembagian brosur edukatif, dan aksi jalan santai yang melibatkan ratusan peserta dari kalangan pelajar, mahasiswa, komunitas masyarakat, serta aparat kepolisian.
Sekretaris FKPT Jambi, Fiet Haryadi, mengatakan kampanye simpatik ini menjadi wadah bagi untuk menunjukkan kepedulian masyarakat terhadap ancaman ideologi radikal dan tindakan yang merusak moral bangsa seperti korupsi serta judi online.
“Kegiatan ini bukan sekedar seremonial. Kami ingin menanamkan kesadaran bahwa menjaga kebhinekaan dan menolak radikalisme adalah tanggung jawab bersama seluruh elemen masyarakat,” ujar Fiet di sela kegiatan.
Ia menambahkan, radikalisme saat ini tidak hanya muncul dalam bentuk kekerasan fisik, tetapi juga melalui penyebaran ideologi intoleran di ruang digital dan lingkungan sosial. Oleh karena itu, kegiatan kampanye simpatik ini juga menjadi sarana edukasi agar masyarakat lebih waspada terhadap penyebaran paham tersebut.
“Radikalisme kini lebih banyak menyebar secara halus, terutama melalui media sosial. Maka kita harus melawannya dengan pendekatan positif dan edukatif,” lanjutnya.
Acara juga dihadiri oleh perwakilan Densus 88 Anti Teror Satgaswil Jambi, di antaranya AKP Helmi Muhtarom dan AKP Sudiro. Mereka juga mengedukasi peserta dan masyarakat tentang pentingnya memahami tanda-tanda penyebaran paham ekstremisme di lingkungan sekitar.
Selain itu, lomba orasi yang menjadi bagian acara utama menarik perhatian masyarakat yang tengah beraktivitas di kawasan CFD. Para peserta, terutama pelajar dan pelajar, secara bergantian menyampaikan pesan-pesan moral bertema “Tolak Radikalisme”, “Tolak Korupsi”, dan “Tolak Judi Online”.
Menurut Fiet, pelibatan generasi muda sangat penting karena mereka adalah garda terdepan dalam membangun ketahanan bangsa di masa depan.
“Kami ingin anak-anak muda menjadi agen perubahan. Mereka harus berani menyuarakan perdamaian, kejujuran, dan menolak segala bentuk kekerasan maupun penyimpangan sosial,” tegasnya.
Kegiatan kampanye simpatik FKPT Jambi ini diakhiri dengan pembagian hadiah bagi pemenang lomba orasi serta ajakan bersama untuk menjadikan Jambi sebagai daerah yang damai, inklusif, dan bebas dari paham radikal.
“Lewat kegiatan seperti ini, kami berharap pesan damai bisa menjangkau seluruh lapisan masyarakat. Pencegahan ekstremisme harus dilakukan dengan pendekatan yang kreatif dan menyentuh hati,” tutup Fiet.