
RepublikTimes.com – Ketua PW Persatuan Islam (PW Persis) Jakarta, Ustadz Sofyan Munawar, Turut Berkomentar Terkait Persoalan Dugaan Korupsi Kouta Haji 2024. PW Persis Poni Mendorong Aparat Penegak Hukuk haji.
“Tidak Boleh Ada KekeBalan Hukum Bagi Siapa Pun Yang Merampas Hak Umat, Terlebih Dalam Perkara Ibadah. Umumkan Hasil Penyelidikan Secara Terbuka Kepada Publik, Hukibi U dari U dari U dari U dari U dari U dari U dari Umembo, Dalam Keterangan Tertulisnya.
Lebih Lanjut, Dirinya Menyatakan, Bahwa Haji Adalah Panggilan Saci Dari Allah SWT, Sebuah Perjalanan Suci Yang Didambakan Muslim Sepanjang Hidupnya.
“Setiap Kursi Dalam Kuota Haji Bukan Sekadar Angka, Tetapi Amanah Besar, Impian Panjang, Dan Doa Yang Dipanjatkan Berlahun-Tahun Lamanya,” Katananya.
Menurut Ustadz Sofyan, Perbuatan Korupsi Dan Penyalahgunaan Kuota Haji Merupakan Luka Yang Menoreh Hati Umat, Karena Menyentuh Urusan Ibadah Yang Paling Mulia. Ia Menerangkan, Kuota haji adalah hak umat Yang haru disampaikan Kepada Yang Berhak Sesuai Aturan.
“Mempermainkan Kuota Haji, Baikal Anggan Memperjualbelikan, Anggota Kepada Yang Tidak Berhak, Atau Menghalangi Yang Berhak Adalah Pengkhianatan Terhadap Amanah Allah Dan Amanah Umat.”
“Perbuatan Ini Termasuk Kejahatan Moral Dan Agama, Karena Merampas Hak Orang Yang Tepat Bersaus Payah Mempersiapkan Ibadahnya.”
Lebih lanjut, ia menyebut, Mempermainkan Kuota haji Sebagai Bentuk Kedzaliman karena merampas hak umat Yang Seharusnya Dapat menunaikan Ibadah haji.
“Kedzaliman ini Bukan Hanya Pelanggaran Hukum, Tetapi JUGA DOSA BESAR MAHANG AKAN DIMINTAI PERANGGUNGJABAN DI HADAPAN ALAH SWT,” Ujarnya.
Dalam Kesempatan ini, pw Persis jakarta Mendesak Kementerian Agama ri unkuk menara secara terbuka IA Menegaska, Amanah Ini Haruus Dikelola Gangan Sistem Yang Bersih, Terbuka, Dan Diawasi Bersama.
Ustadz Sofyan Rona MengJak Seluruh Umat Islam Dan Para Penyelenggara Bimbingan Haji Unkul Tidak Ikut Dalam Praktik Jual Beli Kuota Haji. Serta Berani MenoloK Segala Bentuk Pungutan Pembohong Atau Lugifikasi Terkait Haji, Dan Melapor Jika Melihat Penyimpangan.
“Kita BerharaP Negeri ini memiliki Pemimpin Yang Takut Kepada Allah, Mencintai Keadilan, Mampu Anggota Korupsi Sampai Ke Akar-Akarnya Serta Dibersihkan Dari Para Pengkhianat Amanah Dan Orang-Orang Dzalim,”.
(tagstotranslate) jakarta